RIAU24.COM - Kelompok Taliban berpose lengkap dengan senjata mereka di bekas markas besar pelatihan polisi Inggris di Kabul.

Sambil bergaya dengan menunjukkan senjata mereka, Taliban mengklaim Afghanistan kini sudah ada di bawah kendalinya.
zxc1

Di atas meja tampak Taliban memajang helm dan topi polisi negara bagian Inggris dan Amerika sebagai aksesori.

Pada Minggu (29/8), Menteri pendidikan Taliban, Abdul Baqi Haqqani, mengatakan bahwa di bawah naungan kelompoknya, wanita akan diizinkan untuk menempuh pendidikan, khususnya kuliah, namun dengan syarat kelompok gender pria dan wanita akan dipisah.

"Orang-orang Afghanistan akan melanjutkan pendidikan tinggi mereka berdasarkan hukum Syariah dengan aman tanpa berada dalam lingkungan campuran laki-laki dan perempuan," katanya.
zxc2
Dia menambahkan bahwa kelompoknya sedang mencari cara untuk menciptakan kurikulum yang masuk akal dan Islami, yang sejalan dengan nilai-nilai Islam, nasional dan sejarah, dan di sisi lain, mampu bersaing dengan negara lain.