RIAU24.COM -  Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melayangkan somasi kepada Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar.

Somasi itu terkait unggahan Haris Azhar melalui kanal Youtube, pada 20 Agustus 2021.

Video tersebut berjudul Ada Lord Luhut Dibalik Relasi Ekonomi-Ops Militer Intan Jaya!! Jenderal BIN Juga Ada!!.

"Iya benar saya disomasi," kata Haris dikutip dari Tempo.co, Sabtu, 28 Agustus 2021.

Haris mengatakan, somasi tersebut diterimanya pada Kamis lalu, 26 Agustus 2021. Untuk menyikapinya, dalam beberapa hari ke depan, kuasa hukumnya akan memberikan jawaban.

Video yang menjadi polemik terseebut berisikan hasil wawancara bersama koordinator KontraS Fatia Maulida, Haris membahas hasil riset sejumlah organisasi, seperti KontraS, Walhi, Jatam, YLBHI, Pusaka.

Pembicaraan itu tentang bisnis para pejabat atau purnawirawan TNI AD di balik bisnis tambang emas atau rencana eksploitasi daerah Blok Wabu di Intan Jaya, Papua.

Fatia menyebutkan bahwa ada sejumlah perusahaan yang bermain tambang di kawasan tersebut.

Salah satunya PT Tobacom Del Mandiri, anak usaha Toba Sejahtera Group yang sahamnya dimiliki Luhut.