Gelar Bansos Berbagi Untuk Negeri, Alumni Akpol 1992 Riau Distribusikan 556 Paket Sembako
Tak cuma Buyung yang kecipratan berkah, bahkan juga pekerja bangunan, penjual sayur, tukang tambal ban, pemulung hingga pedagang buah salak gerobak juga sama. Selain memberikan Sembako, Alumni Akpol 1992 Polda Riau ini bahkan memborong habis seluruh dagangan yang dijual pedagang tersebut.
"Bersyukur Alhamdulillah, sudah siang jualan belum laku. Tiba-tiba diborong semua sama bapak polisi, dikasih pula Sembako. Kami doakan mudah-mudahan polisi semakin diberkahi, selalu sehat," tutur haru Farida (59 tahun) yang menggantungkan hidupnya dari berdagang sayur dan buah salak.
Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto yang juga tercatat sebagai Alumni Akpol 1992 ini mengungkapkan, pembagian sembako ini menandai 29 tahun pengabdian Akpol Angkatan 92, dimaksudkan untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 di Riau khususnya di Kota Pekanbaru.
"Sebagai bentuk terimakasih atas kesempatan 29 tahun pengabdian, kami alumni Akpol Angkatan 1992 Batalyon Pratisara Wirya yang berdinas di Riau, atas seijin bapak Kapolda hari ini membagikan 556 paket sembako ke warga yang membutuhkan, apalagi ditengah kondisi masyarakat yang tengah kesulitan saat ini karena pandemi covid-19, rekan rekan setanah air sepakat untuk berbuat bagi masyarakat," ucapnya.
Paket bantuan ini dibagikan kepada masyarakat yang terdampak karena situasi pandemi Covid-19 dan dampak dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), di mana Pekanbaru berada pada level 4, yang tentunya berdampak pada penghasilan sehari-sehari yang merosot.
"Seiring dengan perintah pimpinan Polri untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat, apalagi saat ini pemberlakuan PPKM level IV di Pekanbaru, semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan menjadi berkah bagi masyarakat," sambungnya.