Oleg Kovalchuk, Deputi Direktur Inovasi di Perusahaan Geologi Penelitian dan Pengembangan ALROSA mengatakan dalam percakapan dengan Daily Mail, “Sejauh yang kami tahu, belum ada berlian seperti itu dalam sejarah penambangan berlian global. Ini benar-benar ciptaan alam yang unik, apalagi alam tidak menyukai kekosongan. Biasanya, beberapa mineral digantikan oleh yang lain tanpa pembentukan rongga.”

Berlian ini hanya 0,62 karat (0,124 gram) dan memiliki dimensi hanya 4,8x4,9x2,8 milimeter. Analisis awal menunjukkan bahwa berlian di bagian dalam tumbuh lebih dulu dan bagian luar terbentuk jauh kemudian.

Dia menambahkan, “Kami memiliki dua hipotesis utama. Menurut versi pertama, mineral mantel menangkap berlian selama pertumbuhannya, dan kemudian dilarutkan di permukaan bumi. Menurut versi kedua, lapisan zat berlian polikristalin berpori terbentuk di dalam berlian karena pertumbuhan yang sangat cepat, dan proses mantel yang lebih agresif kemudian melarutkannya. Karena adanya zona terlarut, satu berlian mulai bergerak bebas di dalam berlian lain berdasarkan prinsip boneka bersarang matryoshka.”