Salah Ngomong Soal Afghanistan, Presiden Joe Biden Tuai Kecaman Pedas
RIAU24.COM - Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, memicu kemarahan setelah mengatakan bahwa tak ada yang terbunuh di bandara Kabul, Afghanistan, selama proses evakuasi penduduk.
"Tak ada yang terbunuh, kami berhasil mengevakuasi 1.200 orang kemarin dan beberapa ribu hari ini. Dan itu meningkat. Kami akan mengeluarkan orang-orang itu," kata Biden.
Hanya beberapa hari sebelum wawancaranya, seorang gadis 14 tahun diinjak-injak hingga tewas di bandara Kabul ketika dia mencoba menaiki pesawat untuk dievakuasi.
Baca juga: Israel Kecam Paus Fransiskus Setelah Mengutuk Pemboman Gaza Sebagai Kekejaman, Sebut Standar Ganda
Dia dipahami sebagai korban termuda dari 12 korban yang tewas di dalam dan sekitar bandara sejak Minggu (15/8).
Dalam wawancara itu pula Biden berjanji akan berusaha menarik semua warga AS di Afghanistan sebelum 31 Agustus.