Sempurnakan Ibadah pada Bulan Muharram dengan Puasa Tasua dan Asyura, Ini Niat dan Tata Caranya
RIAU24.COM - Salah satu bulan yang paling diistimewakan oleh Allah SWT adalah bulan Muharram.
Maka dari itu pada hari ke-9 dan 10 bulan Muharram dianjurkan melaksanakan Puasa Tasua dan Asyura untuk menyempurnakan ibadah pada bulan Muharram.
Menjalankan puasa Asyura dapat menghapus dosa setahun yang telah lalu. Disebutkan dalam riwayat Imam Muslim, Abu Qotadah Al Anshori mengatakan:
وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ ». قَالَ وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ
Artinya: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, "Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang." Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa 'Asyura? Beliau menjawab, "Puasa 'Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim)
Dalam hadits riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW mengerjakan puasa Tasu'a pada hari ke-9 bulan Muharram. Sedangkan pada hari ke-10 beliau mengerjakan puasa Asyura.
"Dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhu, ia berkata: "Rasulullah Saw bersabda: 'Seandainya aku masih hidup tahun depan, sungguh aku akan berpuasa pada tanggal sembilan (Muharram)." (HR. Muslim)
Tata cara puasa Tasua dan Asyura pada dasarnya sama dengan puasa yang lainnya. Puasa ini dikerjakan dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Adapun, yang membedakan puasa Tasu'a dan Asyura dengan puasa Ramadhan atau puasa sunnah yang lain terletak pada niatnya.
Bacaan niat Puasa Tasua (18 Agustus 2021)
نَوَيْتُ صَوْمَ فِيْ يَوْمِ تَاسُوْعَاء سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
(Nawaitu shouma fii yaumi taasuu’aa’ sunnatan lillaahi ta’aalaa)
Artinya: saya niat puasa sunah tasu’a sunah karena Allah Ta’ala.
Bacaan niat Puasa Asyura (19 Agustus 2021)
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ ِعَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Arab-latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i sunnati 'Asyura lillahi ta'ala
Artinya: "Saya berniat puasa sunah Asyura karena Allah Lillahi ta'ala"