Semakin Merajalela di Afghanistan, Ternyata Ini Sumber Kekayaan Taliban
RIAU24.COM - Kelompok Taliban yang dikenal dengan reputasi buruk soal kekerasan semakin merajalela di Afghanistan. Kota-kota vital di negara itu sudah direbut dalam sepekan terakhir, salah satunya kota terbesar kedua: Kandahar.
Pertanyaannya, Taliban dapat modal dari siapa? Bisnis apa yang mereka jalankan?
Berdasarkan laporan VOA, Sabtu (14/8), Taliban mampu menghasilkan US$ 300 juta hingga US$ 1,6 miliar per tahun. Angka pastinya tak diketahui.
Laporan PBB pada Juni 2021 menyebut mayoritas uang Taliban berasal dari aktivitas kriminal, mulai dari produksi opium, penyelundupan narkoba, pemerasan, dan menculik lalu meminta uang tebusan.
Menurut laporan intelijen, Taliban bisa meraup keuntungan sebesar US$ 460 juta dari penyelundupan barang haram narkoba.
Donasi juga menjadi andalan Taliban. PBB mencatat ada jaringan yayasan amal yang memberikan dana ke Taliban. Yayasan itu dikelola non-pemerintah.