RIAU24.COM -  Seorang bayi yang baru lahir ditemukan ditinggalkan di laci yang dibuang di dalam gang sempit, dan berhasil diselamatkan oleh paramedis. Seorang anggota masyarakat menemukan bayi itu terselip di dalam perabot, yang telah dibuang di lingkungan Montclare Chicago di AS. Wanita, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa si kecil terbungkus manik-manik rosario dan mulutnya penuh dengan muntahan. Para pejabat mengatakan bayi itu berusia kurang dari seminggu.

Penyelamat mengatakan ia menarik lemari laci saat dia berjalan di sepanjang blok, seperti dilansir oleh Riau24.com dari ABC7 Chicago,Kamis (12/8/2021).

Dia mengatakan kepada wartawan bahwa dia awalnya berencana untuk mengambil gagang laci tersebut untuk digunakan kembali. Wanita tak dikenal itu tetap berada di tempat kejadian sampai layanan darurat tiba dan membawanya ke Rumah Sakit Anak Lurie. Dia dalam kondisi baik, kata juru bicara Pemadam Kebakaran Chicago.

Juru bicara Larry Langford mengatakan beruntung seseorang berjalan melewati lemari dan menemukan bayi itu, mengingat suhu tinggi di kota hari ini, yang telah melebihi 30 derajat Celcius. “Untung ada yang datang. Saat itu kondisi luar ruangan sangat panas. Insiden ini bisa saja berakhir berbeda, tetapi semuanya tampaknya berhasil, ”katanya kepada Chicago Tribune .

Karie James, juru bicara Departemen Kepolisian Chicago, mengatakan dalam email bahwa polisi sedang menyelidiki. Di bawah undang-undang “Safe Haven” Illinois, yang diberlakukan pada tahun 2001, orang tua dapat dengan aman menyerahkan bayi berusia 30 hari atau lebih muda ke rumah sakit, kantor polisi, stasiun pemadam kebakaran, atau fasilitas medis darurat dan meninggalkan bayi dengan personel fasilitas tanpa rasa takut akibat hukum.

Candy Pittner, yang tinggal di daerah di mana bayi baru lahir itu ditemukan, mengatakan kepada WLS-TV bahwa dia marah karena seseorang tega meninggalkan bayinya begitu saja di tempat sampah, ketika ada begitu banyak tempat yang aman bagi seorang anak untuk diserahkan.