RIAU24.COM - Lionel Messi akan bergabung dengan Paris St Germain (PSG) setelah Barcelona terpaksa melepaskan jimat Argentina tersebut, mereka karena mereka tidak mampu memberinya kontrak baru di bawah aturan batas gaji La Liga, L'Equipe melaporkan pada Jumat, 6 Agustus.
Sebelumnya pada hari Jumat, manajer PSG Mauricio Pochettino mengatakan Messi adalah "opsi" yang sedang dievaluasi oleh klub Ligue 1.

Kepindahan ke PSG akan menyatukan kembali Messi, yang secara resmi berstatus bebas agen sejak 1 Juli, dengan mantan rekan setimnya di Barcelona, ​​Neymar.

Pada hari Kamis, pemenang Ballon d'Or enam kali meninggalkan Barcelona meskipun kedua belah pihak telah mencapai kesepakatan mengenai kontrak baru, dengan alasan hambatan ekonomi dan struktural untuk pembaruan kesepakatan.

Pemain berusia 34 tahun itu diperkirakan akan menandatangani kontrak lima tahun baru dengan klub Catalan, yang akan mencakup pengurangan gaji 50%. Presiden Barcelona Joan Laporta mengatakan pada hari Jumat bahwa klub terpaksa membiarkan Messi pergi karena upahnya yang tinggi ditambah dengan aturan keuangan La Liga yang ketat dapat membahayakan masa depannya.

Messi telah mencoba meninggalkan Barcelona pada Agustus 2020, mengajukan permintaan resmi untuk keluar setelah putusnya hubungannya dengan presiden saat itu Josep Maria Bartomeu tetapi penerus Laporta, yang memimpin kebangkitan pemain Argentina itu, meyakinkannya untuk tetap tinggal.