RIAU24.COM -  Kita tidak pernah tahu kapan kematian akan menjemput. Seperti itulah yang terjadi pada seorang wanita cantik asal Kolombia. Wanita ini meninggal saat melakukan terjun lenting (bungee jumping) setelah dilaporkan salah mendengar sinyal untuk melakukan aktivitas ekstrem terserbut.

Yecenia Morales, 25, diyakini melompat dari jembatan setinggi 40 meter di Kolombia utara setelah mendengar sinyal 'pergi' yang ditujukan untuk pacarnya.

Sebuah video korban melompat ke kematiannya dari jembatan difilmkan oleh turis lain di tebing terdekat, lapor Daily Star. Sekitar 100 orang sedang menunggu untuk melakukan bungee dari jembatan di ketinggian sekitar 45 meter ketika insiden itu terjadi.

Yecenia bersama pacarnya yang berada di depannya dalam antrean untuk kegiatan tersebut. Tali bungee belum diikat ke pergelangan kakinya ketika dia salah mengartikan sinyal untuk pasangannya dan melompat sendiri.

Korban meninggal sebelum tim medis darurat tiba. Diyakini dia menderita serangan jantung fatal di udara dan telah meninggal sebelum layanan darurat tiba. Pacarnya yang patah hati adalah orang pertama yang menghubunginya dan berusaha mati-matian untuk melakukan CPR.

Dia dilaporkan menerima perawatan medis untuk cedera yang diderita saat mencoba mencapai posisinya di lembah, dan dikatakan dalam keadaan syok. Saudara laki-lakinya yang berduka, Andres Morales, mengatakan bahwa dia suka membaca dan menari dan merupakan wanita yang bahagia.

“Kakak saya adalah seorang gadis dengan semua nilai-nilai terbaik, bahagia, spontan, dengan kebajikan yang membuatnya mencintai teman-temannya, dan membantu orang yang membutuhkan,” katanya.

Pihak berwenang setempat telah membuka penyelidikan setelah klaim bahwa dua perusahaan yang menawarkan layanan dan memasok peralatan di lokasi tidak sah untuk melakukannya.