Vaksin Moderna akan Lakukan Uji Klinis Terhadap Wanita Hamil
RIAU24.COM - Perpustakaan Kedokteran Nasional mengumumkan bahwa vaksin Moderna memulai studi uji klinis terkait efek vaksin COVID-19 terhadap wanita hamil, Senin (12/7).
Uji coba itu akan melibatkan 1.000 perempuan dan memakan waktu selama 21 bulan.
zxc1
"Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi hasil kehamilan pada wanita yang terpapar vaksin Moderna COVID-19 (mRNA-1273) selama kehamilan," bunyi pengumuman itu.
Studi diperkirakan akan dimulai pada 22 Juli.
Studi ini akan berfokus pada bayi dan kehamilan, komplikasi kehamilan dan dugaan malformasi kongenital mayor dan minor.
"Mendapatkan vaksin COVID-19 selama kehamilan dapat melindungi Anda dari penyakit parah akibat COVID-19. Jika Anda memiliki pertanyaan tentang vaksinasi, percakapan dengan penyedia layanan kesehatan Anda mungkin membantu, tetapi tidak diperlukan untuk vaksinasi," tulis situs web Centers for Disease Control and Prevention.
Penelitian yang dilakukan pada hewan melibatkan vaksin Moderna, Pfizer-BioNTech, atau Johnson & Johnson/Janssen COVID-19 sebelum atau selama kehamilan tidak menemukan masalah keamanan.