Bekerja di Ladang Stroberi di Spanyol, Ratusan Perempuan Migran Menghadapi Pelecehan Seksual
Namun, buruh tani perempuan jauh dari kata “jinak”.
Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak yang membawa produsen buah merah ke pengadilan atas masalah eksploitasi.
Baca juga: Rekening Ivan Dibekukan PPATK Gegara Valhalla Club Surabaya, Ahmad Sahroni Minta Usut Tuntas
Pada tahun 2018, 10 wanita Maroko mengajukan tuntutan hukum terhadap produsen stroberi Spanyol Doñaña 1998, yang mereka tuduh melakukan penyerangan, pelecehan seksual, pemerkosaan, dan perdagangan manusia. Pada tahun yang sama, empat wanita lainnya menggugat pengekspor stroberi yang tidak disebutkan namanya karena pelecehan seksual dan eksploitasi tenaga kerja yang kasar.