Sejarah Indonesia : Tak Banyak yang Tahu, Inilah Wasiat Romantis Soekarno yang Ditolak Mentah-Mentah Oleh Soeharto
Setelah pertemuan itu, keduanya rutin saling berkirim surat cinta. Saat pulang ke Indonesia, sang presiden pun mengundangnya ke Jakarta, dan pada saat itulah kisah cinta keduanya dimulai. Pada tahun 1962, Soekarno pun menikahi Dewi, yang menurutnya adalah seorang gadis yang sempurna dan menawan. Ratna Sari Dewi juga dibuat kagum oleh pengetahuan Soekarno mengenai sejarah Jepang.
Ia tak menyangka Soekarno juga menguasai beberapa bahasa asing lain selain bahasa Belanda. Ratna Sari Dewi menggambarkan sosok Soekarno sebagai pribadi yang mandiri, pekerja keras dan memiliki tanggung jawab yang besar.
"Beliau berjuang sangat keras setiap malam karena memiliki tanggung jawab," ucapnya.
Ratna Sari Dewi memutuskan untuk datang ke Indonesia agar bisa memikirkan keputusannya untuk menikah. Perjalanan yang dilalui oleh Ratna Sari Dewi cukup panjang untuk mencapai Indonesia.
Saat itu, belum ada pesawat yang bisa membawanya dari Jepang langsung ke Indonesia. Ratna Sari Dewi harus transit di beberapa negara sebelum mencapai Indonesia. "Untuk terbang ke Jakarta saya harus terbang dari Tokyo ke Hongkong, Hongkong ke Bangkok, Bangkok ke Singapura, satu malam di Singapura sebelum sampai ke Indonesia," ceritanya.
Sesampai di Indonesia, Ratna Sari Dewi diajak oleh Soekarno ke Tampaksiring di Bali.