Bocah Taiwan Ini Akhirnya Meninggal, 70 Hari Setelah Sang Pelatih Judo Melemparkannya ke Tanah Berulang Kali
RIAU24.COM - Seorang anak laki-laki berusia tujuh tahun di Taiwan meninggal pada hari Selasa (29 Juni) setelah pelatih judonya melemparkannya ke tanah dan menyebabkan dia koma selama 70 hari.
Orang tuanya memutuskan untuk melepaskan alat bantu hidup dari tubuhnya, setelah tekanan darah dan detak jantungnya anjlok dalam beberapa hari terakhir, kata rumah sakit yang merawatnya.
Baca juga: Tabrak Warga hingga Tewas Gegara Nyetir Sambil Mesum, Mahasiswa Yogya Dijerat Pasal Berlapis
Karena parahnya luka-lukanya, bocah itu membutuhkan ventilator untuk bernapas. Otak dan sistem pencernaannya juga rusak parah akibat insiden tersebut.
zxc1
Seperti dilansir dari Focus Taiwan, bocah itu menolak untuk terus berlatih selama kelas judo dan menyebut pelatihnya "idiot" pada 21 April.