RIAU24.COM - Otoritas Palestina tolak pemberian satu juta dosis vaksin Covid-19 dari Israel.

Pihak berwenang Palestina mengatakan vaksin Pfizer yang ditawarkan Israel sudah mendekati tanggal kedaluwarsa.
zxc1 

Menteri Kesehatan Otoritas Palestina, Mai Alkaila mengatakan telah diberitahu bahwa tanggal kedaluwarsa akan berakhir pada Juli atau Agustus, tetapi, ketika vaksin tiba, tanggal yang kedaluwarsa adalah Juni.

"Itu tidak cukup waktu untuk menggunakannya, jadi kami menolaknya," katanya.
zxc2 
Juru bicara Otoritas Palestina, Ibrahim Melhem mengatakan pengiriman awal sekitar 90.000 dosis vaksin dari Israel gagal karena tak sesuai.

Oleh karenanya Perdana Menteri Mohammad Shtayyeh menginstruksikan menteri kesehatan untuk membatalkan perjanjian dengan Israel.

"Pemerintah menolak menerima vaksin yang akan kadaluarsa," katanya dalam pernyataan yang dilansir kantor berita resmi Wafa.