Babi-Babi di Wilayah Ini Mati Mendadak, Jumlahnya Mencapai Ratusan Ekor, Ada Apa?
RIAU24.COM - Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kalimantan Utara Wahyuni Nuzband blak-blakkan perihal kasus yang menimpa wilayahnya baru-baru ini.
Terutama soal kejadian ratusan babi hutan yang ditemukan mati mendadak dikutip dari merdeka.com, Minggu, 13 Juni 2021.
Menurutnya, ratusan babi tersebut mati lantaran terserang Virus African Swine Fever (ASF) atau demam babi Afrika.
"Ada tiga lokasi saat ini yang terdampak yaitu Krayan di Kabupaten Nunukan, Mentarang Hulu di Kabupaten Malinau dan Peso di Kabupaten Bulungan," ujarnya.
Untuk rinciannya, babi hutan yang mati di Kecamatan Peso sebanyak 40 ekor, Kecamatan Mentarang Hulu sebanyak 65 ekor dan Kecamatan Krayan sebanyak 24 ekor.
Menyikapi peristiwa ini DPKP langsung mengawasi tiga kabupaten yang banyak ditemukan babi hutan maupun babi ternak yang mati.