Dua Gubernur Tak Ikut Calon Ketum IKA UNRI, Peluang Kasmarni Makin Besar
Tidak ikutnya Gubernur Syamsuar dan Anshar Ahmad membuat peluang Kasmarni semakin besar. Menurut pengurus IKA Fisip, Saiman Pakpahan, awalnya nama Syamsuar memang paling berpeluang dicalonkan oleh IKA Fisip. "Jika pak Syamsuar sudah positif tidak berkenan untuk maju, maka Kasmarni berkemungkinan besar yang kita ajukan," ujarnya.
Kasmarni sendiri, menurut Saiman, memiliki kriteria yang pasa untuk dicalonkan. Pertama karena Kasmarni merupakan alumni S1 dan S2 di Unri. "Kasmarni juga punya kemampuan kepemimpinan yang baik, terbukti dia berhasil memenangkan Pilkada lalu dan terpilih menjadi Bupati Bengkalis dengan suara yang signifikan," ujarnya.
Ditambahkan Saiman, saat ini IKA Fisip sedang mengintensifkan komunikasi dengan sejumlah IKA Fakultas untuk sama-sama mendukung Kasmarni. "Alhamdulillah sejumlah fakultas memberikan respon positif dan memiliki visi yang sama tentang bagaimana membangun organisasi IKA Unri ke depan menjadi lebih baik lagi," tutupnya.*