href="//www.riau24.com">RIAU24.COM -  Singapore Airlines dikabarkan akan berhenti menggunakan wilayah udara Belarusia untuk penerbangan dari dan ke Eropa.

"Kami saat ini mengubah rute penerbangan kami yang menuju Eropa untuk menghindari wilayah udara Belarusia, dan kami akan terus memantau situasi dengan cermat," kata seorang perwakilan Singapore Airlines, dilansir dari UPI.
zxc1 
Sebelumnya, penerbangan href="https://www.riau24.com/tag/ryanair" class="text-tags text-success text-decoration-none">Ryanair dari Athena ke Vilnius, Lithuania, dicegat oleh jet tempur Belarusia.

Dilansir dari BBC, saat pesawat Ryanair sedang mengudara, pesawat dengan penumpang itu tiba-tiba diapit pesawat jet tempur.

Pilot href="https://www.riau24.com/tag/ryanair" class="text-tags text-success text-decoration-none">Ryanair kemudian mengumumkan perubahan arah secara darurat. Akhirnya Ryanair mendarat di Ibu kota Belarusia, Minsk.
zxc2 

Baca juga: Xi Jinping Menyerukan Perdamaian Ukraina dan Gencatan Senjata Gaza Selama Kunjungan di Brasil

Penumpang diperintahkan untuk turun dari pesawat. Pihak berwenang kemudian menangkap reporter Belarusia Roman Protasevich dan pacarnya Sofia Sapega.

href="https://www.riau24.com/tag/belarusia" class="text-tags text-success text-decoration-none">Belarusia mengklaim pihak berwenang bertindak sebagai tanggapan atas dugaan ancaman bom.

href="https://www.riau24.com/tag/singapore-airlines" class="text-tags text-success text-decoration-none">Singapore Airlines mengatakan keputusan ini diambilnya untuk mencegah kejadian serupa.

Tak hanya Singapore Airlines, maskapai Eropa juga telah mengeluarkan kebijakan serupa sebagai tanggapan atas insiden tersebut.