Ribuan Orang Kembali ke Rumah-rumah di Gaza Usai Israel Menyetujui Gencatan Senjata
“Kami tidak punya rumah lain. Saya akan tinggal di tenda di atas puing-puing rumah saya sampai dibangun kembali, ”katanya kepada kantor berita AFP.
Malak Mattar, seorang seniman di Kota Gaza, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa gencatan senjata telah memberikan kelegaan bagi keluarganya.
“Kami merasa lega. Kami akhirnya bisa mendapatkan jam tidur yang lama yang merupakan sesuatu yang telah kami kurangi selama 10 atau 11 hari terakhir, jadi hal yang baik bahwa kami merasa aman, bahwa tidak ada pemboman, "kata Mattar.
“Kami merasa lega. Kami akhirnya bisa mendapatkan jam tidur yang lama yang merupakan sesuatu yang telah kami kurangi selama 10 atau 11 hari terakhir, jadi hal yang baik bahwa kami merasa aman, bahwa tidak ada pemboman, "kata Mattar.