Menu

Sering Kelaparan di Tengah Malam? Ketahui Batasan Makan Malam Terakhir Yang Baik Untuk Kesehatan

Devi 9 May 2021, 07:26
Foto : VOI
Foto : VOI

RIAU24.COM - Rasa lapar seringkali datang tanpa mengenal waktu. Meski sudah larut malam, namun jika rasa lapar melanda kamu pasti tidak segan-segan untuk pergi ke meja makan dan menyantap makanan untuk mengisi rasa lapar kamu.

Jika Anda sering makan larut malam, Anda berisiko mengalami masalah pencernaan, mimpi buruk, atau bahkan kenaikan berat badan.

Dan sekarang, selama pandemi hampir rutinitas setiap orang menjadi terganggu. Selama pandemi, semua orang lebih sering tinggal di rumah dan mengacaukan jam makan dan tidur. Kebiasaan ini dapat menyebabkan waktu makan terlambat hingga larut malam dan berdampak pada kesehatan.

Tidak ada yang salah dengan ngemil larut malam, tetapi Bethany Doerfler, ahli diet penelitian klinis di Northwestern Medicine mengatakan penting untuk mengatur waktu makan sehingga meminimalkan ngemil larut malam.

Jadi kapan waktu yang ideal untuk berhenti makan sebelum tidur?

Doerfler menyarankan agar 7:30 malam. menjadi batas makan terakhir. Namun, gaya hidup setiap orang berbeda.

"Idealnya Anda harus menyelesaikan makan sedini mungkin. Agar tubuh bisa berpuasa selama 12 atau 13 jam saat tidur," kata Doerfle dikutip dari HuffPost, Selasa, 12 Mei.

Ditambahkan oleh Alexander Ford, ahli diet terdaftar dan dokter osteopati, waktu terbaik untuk berhenti makan bergantung pada kapan Anda tidur, jenis makanan apa yang Anda makan, dan berapa banyak makanan yang Anda makan.

"Saya sarankan untuk menghentikan makan terakhir Anda sekitar tiga hingga empat jam sebelum tidur, agar tubuh dapat tidur sepanjang malam. Hal ini didasarkan pada fakta bahwa dibutuhkan waktu sekitar empat jam untuk mengosongkan perut setelah makan dan lebih besar, berlemak. makanan mungkin membutuhkan waktu lebih lama, "kata Ford.

Setelah makan langsung ke tempat tidur bisa menyebabkan banyak masalah pencernaan, termasuk gangguan pencernaan dan refluks asam.

Gangguan pencernaan atau sakit perut terkadang terjadi saat Anda makan terlalu banyak atau terlalu cepat. Sedangkan refluks asam terjadi ketika sebagian kandungan asam lambung merembes ke kerongkongan.