RIAU24.COM -  Salah satu dokter yang secara terang-terangan menentang vaksin virus corona, Stephen Karanja dinyatakan meninggal dunia setelah mengidap Covid-19.

Dia dinyatakan tewas pada Kamis 29 April 2021 saat dirawat di satu rumah sakit swasta di ibu kota Kenya, Nairobi.

Dr Karanja merupakan ketua asosiasi dokter Katolik Kenya dikutip dari bbc.com.

Di organisasi ini, dia digambarkan sebagai 'dokter pejuang sejati'.

Tak hanya itu, dia juga ogah menyetujui suntikan vaksin untuk menekan pandemi Covid-19 dengan mengatakan vaksinasi sama sekali tak diperlukan.

Alasannya karena penyebaran Covid-19 bisa ditekan dengan mengenakan masker.

Tak hanya itu, ia juga mengatakan Covid-19 bisa diatasi dengan obat biasa dan murah yang tersedia di pasar.

Serta Covid-19 dapat dilawan dengan menghirup uap air.

Menurutnya, pemerintah bisa mencegah orang-orang jatuh sakit, bisa menekan anggaran, dan bahkan mencegah kematian seandainya memanfaatkan obat-obat preventif ketika melawan Covid-19.

Sebelum wafat, dia juga sempat menuduh pemerintah setempat tidak mengeluarkan informasi yang akurat terkait infeksi Covid-19.