Studi: Lebih Banyak Orang yang Meninggal Akibat Obesitas Ketimbang Merokok
RIAU24.COM - Menderita kelebihan berat badan dinilai membunuh lebih banyak orang Inggris daripada rokok.
Penelitian menemukan peningkatan relatif sebanyak 29 persen dalam kematian akibat obesitas atau kelebihan berat badan antara 2003 hingga 2017 di Inggris dan Wales.
Kelebihan berat badan dikaitkan dengan 23,1 persen dari semua kematian dalam angka terbaru - sementara merokok berperan dalam 19,4 persen.
Sedangkan tingkat kematian pada pria lebih mungkin karena kelebihan lemak tubuh - dengan peningkatan kematian sebesar 31 persen untuk pria, dan 25,9 persen untuk wanita.
“Peningkatan perkiraan kematian akibat obesitas dan kelebihan lemak tubuh kemungkinan besar disebabkan oleh kontribusi mereka terhadap kanker dan penyakit kardiovaskular," ujar Jill Pell, penulis koresponden dari University of Glasgow.