RIAU24.COM -  JOSE Mourinho menolak mengomentari pemecatan mendadaknya oleh Tottenham, tetapi menegaskan dia siap untuk kembali ke manajemen sesegera mungkin dan tidak ingin beristirahat. Pelatih kelahiran Portugal itu dipecat oleh Spurs setelah musim yang mengecewakan, dengan klub tersebut menempati peringkat ketujuh di Liga Inggris.

Selain itu, peluang tim lolos ke Liga Champions juga terlihat suram.

Namun, mereka berhasil mencapai final Piala Carabao, dengan Mourinho dipecat enam hari sebelum pertandingan di Wembley, yang dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu.

Mourinho menghabiskan satu tahun tanpa pekerjaan setelah meninggalkan Manchester United pada 2018 sebelum mengambil alih Tottenham untuk menggantikan Mauricio Pochettino.

Pelatih berusia 58 tahun itu terlihat kembali ke kediamannya di London barat pada Senin, 19 April 2021 untuk merapikan barang-barang di kantornya, termasuk sejumlah foto yang menampilkan momen terpenting dalam kariernya.

Ditanya oleh Sky Sports apakah ada yang ingin dia sampaikan, Mourinho berkata: "Tidak, tidak. Terima kasih banyak. Saya tidak akan bicara."Kamu mengenalku, kamu tahu bahwa aku tidak akan mengatakan apa-apa."

Namun dia lebih bersedia untuk berbicara tentang masa depannya dan bersikeras bahwa dia ingin segera kembali ke manajemen.

Ditanya apakah Mourinho akan istirahat, dia menggelengkan kepalanya dan menjawab: "Tidak. Tidak perlu. Tidak perlu istirahat dan tidak perlu (mengisi ulang) baterainya."