RIAU24.COM -  Kucing putih berbulu halus milik seorang penyelundup narkoba tertangkap basah mencoba menyelundupkan narkotika ke dalam penjara di Panama, kata pihak berwenang.

kucing itu membawa barang selundupan dalam kantong yang diikatkan di lehernya ketika dihentikan di luar Penjara Nueva Esperanza di provinsi Colon pada hari Jumat, (16/4).
zxc1

"Hewan itu memiliki kain yang diikatkan di lehernya yang berisi paket yang dibungkus bubuk putih," kata Andres Gutierrez, kepala Sistem Penjara Panama.

Zat tersebut diduga kokain dan mariyuana. Jaksa penuntut setempat mengatakan mereka telah membuka penyelidikan penggunaan hewan untuk menyelundupkan zat ilegal ke fasilitas Nueva Esperanza, yang menampung lebih dari 1.700 tahanan.

Sementara itu, kucing tersebut akan dibawa ke pusat adopsi hewan peliharaan, kata jaksa. 

zxc2
"Penyelidikan telah dibuka terhadap penggunaan hewan untuk transfer zat terlarang di pusat penjara Nueva Esperanza," kata jaksa penuntut provinsi yang bertanggung jawab atas perdagangan narkoba, Eduardo Rodriguez.

Ini bukan kali pertama kucing dijadikan perantara narkotika oleh narapidana di Amerika Serikat.

Untuk mendorong mereka masuk penjara dan bertindak sebagai pembawa obat bius, hewan-hewan tersebut umumnya diberi makan oleh para narapidana, tambah Andrès Rodriguez.

Pihak berwenang sebelumnya telah mencegat percobaan pengiriman obat oleh merpati pos dan bahkan drone.