Tahukah Anda, Menyantap Mie Ayam Dengan 2 Bahan Ini Ternyata Bisa Memicu Penyakit Mematikan Lho...
RIAU24.COM - Banyak orang yang menjadikan mie ayam sebagai salah satu makanan favorit banyak orang. Tapi tahukah Anda, ternyata di balik kelezatan menyantap semangkuk mi ayam, ada hal penting yang harus kita perhatikan. Karena saat menyantap mi ayam dengan dua bahan ini ternyata bisa memicu masalah kesehatan serius.
Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.
1. Saus Sambal Tak Bermerek
Banyak orang yang menyantap mi ayam dengan tambahan saus sambal. Bahkan ada yang menggunakannya dalam jumlah yang banyak. Saus sambal memang bisa menambah kenikmatan saat menyantap mi ayam. Itu karena ia punya campuran rasa asam, gurih, dan sedikit pedas.
Namun sayang, banyak pedagang mi ayam yang menggunakan saus sambal curah yang tak jelas bahan bakunya.
Saus sambal palsu yang punya efek buruk untuk kesehatan.
Berikut perbedaannya:
- Saus sambal palsu biasanya lebih kental dibandingkan dengan saus sambal yang asli. Saking kentalnya, biasanya kita biasanya agak kesulitan untuk mengeluarkannya dari dalam botol. Tekstur yang kental ini biasanya disebabkan adanya tambahan pepaya muda ke dalam saus sambal palsu.
- Saus sambal yang asli biasa terbuat dari cabai dan tomat. Hal ini yang menyebabkan warna saus yang wajar harusnya merah ke orange. Sedangkan, yang palsu biasanya berwarna merah dan mencolok.
- Untuk rasa, saus sambal palsu terasa lebih ringan. Karena itu banyak orang harus menggunakan saus sambal palsu dalam jumlah untuk mendapatkan rasa pedas dan asam yang diinginkan.
- Melihat kemasan adalah cara paling mudah mengenali apakah saus sambal yang akan dikonsumsi aman atau tidak. Jika sudah tertera nomor register dari Badan Pengawasan Obat Dan Makanan (BPOM), maka saus tersebut aman untuk kita konsumsi. Namun sayangnya, banyak pedagang membeli saus sambal dalam bungkusan refill dan tinggal mengisinya berulang kali ke botol yang sama. Jadi, kita tidak bisa memastikan lagi apakah merek pada botol saus sambal sesuai dengan isinya.
Mungkin Anda pernah dengar kalau kerupuk yang dilapisi lilin agar tetap renyah tahan lama. Karena kerupuk dan mi ayam memang bisa menambah kelezatan dan selera makan.
Pencampuran lilin dan plastik memang menguntungkan dari pihak penjual. Dengan mencampurkan dua bahan itu, maka kondisi kerupuk akan lebih jernih dan renyah. Bahkan bisa bertahan renyah dalam waktu yang lama. Bukan hanya itu, minyak yang di butuhkan untuk menggoreng juga lebih hemat dan sedikit.
Namun, ada bahaya yang mengintai jika kita mengkonsumsi kerupuk dengan berlebihan. Bahkan, kandungan Polyvinyl chloride di dalam lilin dan plastik ini ternyata bukan hanya merusak hati, tapi juga ginjal.
Bahan plastik yang masuk dalam tubuh, efek samping dalam jangka panjang adalah kemungkinan terkena penyakit kanker lebih besar. Biasanya kanker akan menyerang pada bagian tubuh yang menjadi tempat pengendapan bahan plastik.