Menu

150 Mubaligh Ikut Sosialisasi Belanja Bijak dan Wakaf Uang, Ini Tujuan BI Riau

Muhammad Iqbal 9 Apr 2021, 14:02
Bank Indonesia Perwakilan Riau gelar pelatihan Belanja Bijak dan Wakaf Uang kepada 150 mubaligh di Riau
Bank Indonesia Perwakilan Riau gelar pelatihan Belanja Bijak dan Wakaf Uang kepada 150 mubaligh di Riau

RIAU24.COM - Sekitar 150 mubaligh di Provinsi Riau mengikuti pelatihan Belanja Bijak dan Wakaf Uang yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau pada hari ini, Jumat, 9 April 2021. 

Adapun tujuan diadakannya kegiatan tersebut adalah untuk mengajak masyarakat berbelanja dengan bijak selama Ramadan, serta mendorong gerakan Wakaf Uang.

Asisten Direktur dan Kepala Tim Implementasi Kajian Ekonomi Keuangan Daerah BI Riau, Adhi Nugroho menyebutkan dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan menjadi sarana komunikasi yang baik antara BI dengan para mubalig di Riau.

"Kami mengharapkan para mubaligh ini akan menyampaikan kepada jemaah tentang pentingnya belanja bijak dan apa itu wakaf uang," kata dia dijumpai wartawan, Jumat, 9 April 2021.

Selain itu, dia juga meminta kepada para mubaligh untuk membantu pengendalian inflasi. Ini penting dilakukan karena yang terjadi saat konsumsi pangan berkurang dari 3 kali makan menjadi 2 kali makan, tapi tidak sejalan dengan yang terjadi pada tataran harga pangan.

"Pada saat Ramadan, biasanya permintaan bahan pangan malah mengalami lonjakan dibandingkan hari biasanya dan mengakibatkan meningkatnya angka inflasi. Maka itu, kami meminta para mubalig untuk menyampaikan kepada jemaah, agar tidak memborong barang belanjaan selama Ramadan, sehingga angka inflasi dapat terjaga," jelasnya.

Kemudian, dalam rangka mendukung gerakan wakaf uang tersebut, BI membantu dan memfasilitasi agar masyarakat membayarkan dengan sistem digital melalui QRIS. Serta, menjalin kerjasama dengan sejumlah lembaga pengumpul infak, zakat, dan wakaf yang resmi seperti Badan Wakaf Indonesia, Dompet Dhuafa lainnya.

Adapun fasilitas yang disiapkan BI adalah dengan menerbitkan QRIS wakaf seperti dengan BWI, sehingga setiap mubalig yang digandeng akan diberikan kode QRIS, yang dapat digunakan mubalig untuk mengajak jemaah melakukan wakaf uang secara digital.

"Kami harap tentang wakaf uang ini juga bisa disampaikan oleh para mubaligh saat mereka menyampaikan ceramah di masjid atau di kelompok pengajian keagamaan," tandasnya.