Studi Menunjukkan Memiliki Jenis Kulit Sepert Ini Ternyata Dapat Mengurangi Risiko Kematian Akibat Covid-19
RIAU24.COM - Tahukah Anda, ternyata tanning (proses penggelapan warna kulit supaya agar terlihat cantik dan eksotis) dapat mengurangi risiko kematian akibat Covid-19. Para ahli mengatakan sinar UVA menyebabkan kulit melepaskan bahan kimia yang meredakan gejala.
Sebuah studi global menemukan di daerah cerah, angka kematian akibat Covid-19 turun.
Dr Richard Weller dari University of Edinburgh, mengatakan: “Masih banyak yang belum kami pahami tentang Covid-19. Hasil awal ini membuka paparan sinar matahari sebagai salah satu cara yang berpotensi mengurangi risiko kematian."
Prof Chris Dibben menambahkan: "Hubungan antara kematian akibat Covid-19, musim, dan garis lintang cukup mencolok."
Dia mengatakan penelitian tersebut menawarkan "penjelasan alternatif" untuk pola matahari. Para ilmuwan percaya paparan sinar matahari membantu karena dapat menyebabkan kulit melepaskan oksida nitrat - yang telah mengurangi kemampuan virus untuk mereplikasi dalam tes laboratorium.
Sekarang terapi cahaya dapat diujicobakan sebagai pengobatan di masa depan. Dr Weller ikut menulis makalah yang melihat potensi manfaat dan bahaya paparan sinar matahari dan sinar ultraviolet pada Covid-19. Ulasan tersebut, yang diterbitkan pada bulan Desember, menemukan bahwa semakin banyak sinar matahari mengurangi risiko Covid - tetapi memperingatkan agar tidak melakukannya secara berlebihan.