RIAU24.COM - Pengamat politik, Rocky Gerung menilai isu masa jabatan presiden menjadi tiga periode merupakan bagian dari pemberangusan nilai-nilai demokrasi.

Dilansir dari Rmol.id, Rocky Gerung mengatakan jika isu tersebut dimainkan oleh orang-orang yang berafiliasi dengan pihak-pihak global yang tengah memperkuat sistem kapitalis di Indonesia.

"Rezim ini adalah proxy dari global capitalism. Dan proxy itu sebetulnya biasa dalam sistem yang terbuka, di mana masuk kelar uang 24 jam, tidak bisa lagi di filter oleh negara," kata dia.

"Tapi yang terpenting adalah, ide semacam ini hendak diternakan oleh siapa?" lanjut Rocky Gerung.

Disebutkan Rocky, dalam pengalaman sejarah negara-negara demokrasi di Asia, termasuk Indonesia, ada hal serupa terjadi seperti yang ramai diperbincangan saat ini.

Hal tersebut, kata Rocky adalah ada kecendrungan dari penguasa untuk terus bisa menjadi pemimpin di suatu negara atau mnejadi agent value yang kerap dikenal sebagai penguasa otoriter.