RIAU24.COM -  Jauh di dalam perairan es Kutub Utara, hiu Greenland tampaknya telah menguasai seni kehidupan selama berabad-abad. Diyakini bahwa hiu Greenland berusia hampir 400 tahun.

Para ilmuwan melaporkan pada tahun 2016, dalam jurnal Science bahwa hiu Greenland (Somniosus microcephalus) dapat hidup sekitar 400 tahun, dan mungkin lebih lama. Umur ekstrim spesies ini - yang sekarang diyakini sebagai vertebrata dengan umur terpanjang di dunia - ditemukan melalui penanggalan radiokarbon dari protein di mata hiu. Ilmuwan percaya spesies aneh ini mungkin menyimpan rahasia untuk memperpanjang hidup kita sendiri.

Peneliti menggunakan penanggalan radiokarbon untuk mengetahui perkiraan usia betina dalam kelompok 28 hiu. Penelitian mengatakan makhluk itu berusia sekitar 392 tahun. Tapi kisarannya berkisar antara 272-512 tahun.

Spesies ini besar namun tumbuh lambat. Hewan tertua yang mereka sampel telah hidup selama hampir 400 tahun, dan mereka menyimpulkan bahwa spesies tersebut mencapai kematangan sekitar 150 tahun.

Satu penjelasan yang mungkin untuk umur panjang hiu adalah mereka menghabiskan hidup mereka 2.000 meter di bawah, di mana suhu air sekitar 29 derajat Fahrenheit. Dingin yang ekstrem dikaitkan dengan metabolisme dan pematangan yang lambat.

Penulis utama Julius Nielsen, ahli biologi kelautan dari Universitas Kopenhagen, mengatakan: "Kami memiliki harapan bahwa kami berurusan dengan hewan yang tidak biasa, tetapi saya pikir semua orang yang melakukan penelitian ini sangat terkejut mengetahui bahwa hiu itu setua mereka. "

Mantan pemegang rekor vertebrata adalah paus kepala busur yang diperkirakan berusia 211 tahun, lapor BBC.

Namun jika invertebrata dibawa ke kompetisi umur panjang, kerang berusia 507 tahun bernama Ming menyandang gelar hewan paling tua.