Menu

Warganet Berharap SBY Tidak Minta Belas Kasihan Perihal KLB

Rizka 6 Mar 2021, 17:21
google
google

RIAU24.COM -  Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan, tidak pernah menyangka bahwa Partai Demokrat akan mengalami permasalahan seperti saat ini.

Seperti diketahui kongres luar biasa (KLB) kontra AHY mengangkat KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum, dan Marzuki Alie sebagai Ketua Dewan Pembina Demokrat periode 2021-2026.

SBY menyesalkan perilaku eks kader, dan beberapa kader lain yang mengadakan KLB di Deli Serdang, Sumatera Utara.

Terlebih Moeldoko merupakan Kepala Staf TNI AD (KSAD) pada saat SBY menjabat sebagai Presiden.

Dilansir dalam kompas.com, SBY sendiri tidak pernah berpikiran bahwa Partai Demokrat akan terpecah belah seperti ini. Ia juga mengatakan tidak pernah mengganggu solidaritas partai lain.

SBY berharap Presiden Joko Widodo dan pemerintah akan bersikap bijak dalam menyikapi gerakan perebutan kekuasaan yang terjadi di tubuh partainya itu.

Melihat hal ini, warganet pun memberikan ragam komentar untuk SBY pada postingan Twitter @kompascom

“Wah si bapak satu ini kok maunya minta belas kasihan mulu sih,” ungkap @WowokOhm

“Bpk. Salah sendiri! Waktu sepuluh thn tdk dipakai buat konsolidasi kini setelah diambil, bapak merana,” ungkap @VascoGama17

“Daefaultnya emang gitu kali yah, selalu memberikan kesan sbg org dizolimi,” ungkap @Mydeardiary2

Pernyataan kemenangan Moeldoko dibacakan oleh Jhoni Allen, dan diiringi riuh para peserta KLB. Terlihat para peserta menyetujui dan meneriakkan kata setuju dengan hasil putusan tersebut.

KLB juga menetapkan Ketua Umum Partai Demokrat AHY dinyatakan telah demisioner.