Awalnya Bernama Museum Pacitan Lalu Diubah Menjadi Museum SBY-ANI. Netizen : Sindrome Penguasa
RIAU24.COM - Beredar sebuah video dengan judul yang menarasikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita bangunan milik Presiden ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Bangunan tersebut museum SBY-Ani Yudhoyono di Pacitan, Jawa Timur.
Kanal youtube SKEMA POLITIK membagikan video ini pada 18 Januari 2021. Video berjudul "PAKEK UANG NEGARA, KPK SITA ASET YANG DIMILIKI SBY" telah ditonton 534 ribu orang.
Dalam halaman muka video tersebut, mencatut petugas juru sita KPK yang tengah menyegel bangunan. Serta foto Presiden Joko Widodo, Prabowo Subianto dan SBY.
Museum dan Galeri seni SBY-ANI ini berlokasi di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Ploso, Pacitan, dan dibangun di atas lahan sekitar 1,5 hektare, sedangkan total bangunannya mencapai 7.500 meter persegi.
Akibat adanya penyitaan ini, SBY kini tuai komentar negatif dari warganet. Banyak yang menganggap jabatan dua periode SBY berhasil menguras anggaran. Hal ini pun menjadi trending di twitter, sebanyak 3 ribu lebih pengguna twitter menyertakan #MuseumPakLurah.
“Masa kena syndrome penguasa pdhl cm lurah Yudhoyono eaa,” ungkap @Arjunamunak
“Ini museum kok digarap pakai dana APBD, manfaatnya buat rakyat apa ya?,” ungkap @Wahid_abdul_
“Masyarakat Pacitan aja masih jauh dari kata cukup, malah APBD kok buat bikin museum beye,” ungkap @JawaNayaka
Warganet beranggapan museum SBY-ANI dibangun dengan menggunakan biaya APBD Pacitan.