RIAU24.COM - PELALAWAN- Kebakaran lahan di Jalan Lintas Timur dekan Jembatan Pangkalan Kerinci, sudah berhasil dipadamkan oleh tim Karhutla Satpol PP dan Damkar serta BPBD Kabupaten Pelalawan. Api padam sejak, Ahad, 21 Februari kemarin.

"Saat ini sedang dilakukan pendinginan. Tim masih bekerja disana. Mudah-mudahan tidak naik lagi apinya,"kata Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Pelalawan Abu Bakar FE kepada Riau24.com.

Ditambahkan Abu Bakar, pihaknya belum bisa menghitung luasan lahan yang terbakar dilokasi tersebut. Karena asap masih tebal. "Sore nanti insyaallah sudah kita ketahui luasannya ya,"pungkasnya.

Dijelaskan Abu Bakar, sejak Januari 2021, sudah ada 50 hektar lahan terbakar di Pelalawan. 5 Kecamatan yang belum ada Karhutla, yakni, Bunut, Kerumutan, Ukui, Bandar Petalangan dan Pangkalan Lesung. "Terbanyak ada di Kuala Kampar dan Teluk Meranti. Luasan terbesar ada Teluk Dalam dan Serapung serta di Sebekik,"jelas Abu Bakar lagi.

"Kendala utama dilapangan, adalah akses jalan yang sulit ke titik api. Kita juga sudah minta bantuan water booming ke Provinsi. Saat ini, ada 2 tim yang kita stanby kan di Kecamatan Teluk Meranti,"pungkas Abu Bakar.

Besok, pihaknya akan menggelar apel siaga Karhutla di halaman Kantor Bupati Pelalawan. Dalam apel nanti, Pemkab Pelalawan akan mengundang perusahaan yang ada di Pelalawan, dan menampilkan peralatan dan kesiapan untuk menghadapi Karhutla.