RIAU24.COM -   Untuk kesekian kalinya, Israel melaranga warga Palestina beribadah Jumat di Masjid Al Aqsa.

Pelarangan itu dilakukan dengan cara menurunkan polisi mereka untuk ditempatkan di pos-pos penjagaan.

Terutama ditempatkan di pos pemeriksaan di pintu masuk ke Kota Tua di Yerusalem dikutip dari Middleeastmonitor, Sabtu, 20 Februari 2021.

Warga Palestina yang berhasil diadang lalu di data dan diarahkan menuju bus-bus untuk dikembalikan ke rumah masing-masing.

Aksi keji ini bukan kali pertama terjadi.

Selama bertahun-tahun, warga Palestina merasakan hal seperti ini.

Namun tidak bagi penduduk Yerusalem Timur dan kota-kota Arab yang diduduki oleh tentara Israel.

Mereka diizinkan beribadah tanpa ada pelarangan dari polisi Israel.