Sebelum Wafat di Penjara, Keluarga Ustaz Maaher Sudah Tiga Kali Ajukan Penangguhan dan Selalu Ditolak, Ini Kaitannya dengan Abu Janda
Mengenai upaya Komnas HAM untuk meminta penjelasan kepada Kejaksaan sebagai instansi yang bertanggung jawab setelah dinyatakan lengkap (P21) Juju mengaku belum mendapatkan informasi. Dia mengaku tidak ada koordinasi dari pihak Komnas HAm terkait hal itu.
Begini Kaitannya dengan Abu Janda
Sementara itu, melansir dari republika, Abu Janda ternyata salah satu pihak yang melaporkan Ustaz Maaher ke Bareskrim Polri. Laporannya itu disampaikan Jumat (29/11/2019).
Laporan tersebut berisi ancaman Maheer At-Thuwailibi lewat cicitan Twitter dan video yang viral kepada Abu Janda dan Sukmawati Soekarnoputri. Maaher sudah dijebloskan ke penjara.
Kepada wartawan, Abu Janda menyebut soal Islam radikal dan agama terorisme adalah Islam. "Karena ini bukan ancaman pribadi terhadap saya, ini juga bukti bahwa Islam radikal itu ada. (Maaher) menyerukan ke jamaah agar Abu Janda dibunuh, teroris lahir dari jamaah yang mendengarkan ustaz-ustaz macam ini. Jangan bilang lagi terorisme itu tidak punya agama. Terorisme itu punya agama, yakni Islam, gurunya Maher," lontarnya ketika itu. ***