RIAU24.COM - Phobia adalah rasa takut berlebihan terhadap sesuatu. Ketakutan tersebut dapat timbul saat menghadapi situasi, berada di suatu tempat, atau ketika melihat hewan tertentu. Dalam kondisi phobia yang parah, penderitanya akan berusaha menghindar dari objek yang dapat memicu ketakutan.

zxc1
Ternyata phobia bisa menjelaskan bagaimana sifat kita.

1. Takut Gelap
Phobia gelap atau yang biasa disebut nyctophobia menjelaskan kalau kamu adalah tipe orang yang punya imajinasi yang aktif dan cenderung orang yang berpikir positif. Ketakutan kamu akan gelap adalah hasil dari imajinasi yang terlalu berlebihan. Otak kamu akan menciptakan scenario yang seram ketika tidak ada cahaya meskipun hal ini hanya membuat kamu terjaga lebih lama.

2. Takut berlebihan di depan umum

Ketakutan jenis ini cenderung menerangkan kalau kamu adalah orang yang introvert. Ketakutan yang biasa disebut glossophobia ini menjelaskan kalau kamu sebenarnya lebih suka menyendiri dengan pemikiramu. Kalau lebih memilih untuk menjaga circle sosial kamu tetap kecil dibandingkan sekedar main bersama banyak teman.

zxc2
3. Orang yang memiliki acrophobia biasanya adalah orang yang sangat kompleks.

Kamu suka bertemu dengan orang baru, merasakan pengalaman baru dan mengunjungi tempat baru namun kamu takut tidak dianggap. Kamu bisa melatih diri untuk tidak terlalu panic dalam mengambil keputusan dan perubahan yang kamu lakukan juga harusnya lebih simpel. Kamu mungkin adalah orang yang rumit, tapi jangan jadikan hidup kami makin rumit.

4. Takut keramaian

Kamu yang takut keramaian biasanya orang suka bersosialisasi namun perlu ruang untuk diri sendiri. Kamu biasanya tidak suka orang yang terlalu dekat dengan kamu terlalu cepat, dan lebih memilih menjauh dari konflik dan dan hidup sesuai dengan keinginanmu sendiri. Membuka diri memang gampang namun perlahan tapi pasti, biarkan orang disketiramu menganl kamu lebih dalam.

5. Takut sendirian

Ketakutan ini menjelaskan bahwa sebenarnya kamu orangnya easy-going dan suka jadi pusat perhatian di antara teman-teman kamu. Kamu selalu punya cara untuk keluar dari rumah dan bersenang-senang, dan juga kamu tidak suka menjomblo. Hal negatif yang kamu miliki ketika memilih ketakutan jenis ini adalah kamu tidak punya waktu “me time” karna kamu disibukkan dengan kedatangan banyak orang di hidup kamu.

Hingga saat ini belum ditemukan cara untuk mencegah phobia. Akan tetapi, ada beberapa cara yang dapat dilakukan jika mengalami peristiwa traumatis atau merasakan hal yang membuat cemas, seperti:

Berbagi cerita dengan keluarga, teman atau psikolog mengenai hal yang membuat anda cemas bahkan trauma. 

Juga mengubah pola pikir menjadi lebih positif dan melihat seuatu yang ditakuti selama ini secara objektif.