Jasad Ratusan Warga Yazidi yang Tewas Dibantai Oleh ISIS Akhirnya Dikuburkan di Irak
RIAU24.COM - Lebih dari 100 anggota minoritas Yazidi yang dibantai oleh kelompok bersenjata ISIL (ISIS) enam tahun lalu dimakamkan di pemakaman massal di desa Irak utara. Tentara terlihat membawa peti mati ke kuburan di Kocho, di provinsi Sinjar, pada hari Sabtu ketika orang banyak berkumpul untuk berduka atas kematian.
Mayat-mayat itu digali dari kuburan massal tahun lalu dalam operasi yang dikoordinasikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa sebelum dikirim ke ibu kota Baghdad untuk diidentifikasi. Yayasan Martir Irak telah mengawasi proses tersebut dan mengidentifikasi 104 korban menggunakan sampel DNA yang diambil dari kerabat mereka.
Badan pemerintah sejauh ini telah menggali 16 kuburan massal dari total 73 lokasi yang diduga.
Seorang kerabat seorang Yazidi yang terbunuh saat menghadiri pemakaman di Kocho, mengatakan beberapa korban tidak akan ditemukan. “Beberapa tulang belulang ini sudah tidak ada lagi karena banjir menyapu mereka,” kata Obeid Khalaf.
William Warda, pendiri Hammurabi, sebuah organisasi yang bekerja untuk meningkatkan hak-hak minoritas di Irak, mengatakan kepada Al Jazeera Yazidis masih takut pulang ke Sinjar.
“Strategi pemerintah adalah menutup kamp [pengungsi] dan mendorong masyarakat untuk kembali ke tanah air,” kata Warda.