RIAU24.COM - Anggota komisi V bidang pendidikan DPRD Riau Abu Khoiri menyoroti soal keputusan pemerintah yang akan meniadakan formasi CPNS tahun 2021 untuk Guru dan menganti dengan perekrutan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja ( PPPK). 

Menurutnya keputusan pemerintah itu kurang tepat karna bisa membuat para guru terpukul khususnya Guru honorer yang mengabdi puluhan tahun dan ingin menjadi CPNS.

"Saran saya pemerintah tak usah membuka formasi CPNS tapi mengangkat para guru-guru honorer kita yang sudah lama mengabdi diangkat jadi PNS, jadi salah juga pemerintah kalau saya melihat saat ini lantaran tidak punya komitmen,"kata Abu Khoiri. Kamis 28 Januari 2021.

Abu juga meminta dalam membuat kebijakan hendaknya pemerintah berpihak kepada guru yang memang betul membutuhkan bukan sebaliknya.

Seperti diketahui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyatakan formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) bagi para guru ke depan tetap akan ada. Kebijakan ini akan sejalan dan saling melengkapi dengan perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Iwan Syahril menjelaskan, fokus tahun ini adalah perekrutan sampai dengan satu juta guru melalui jalur PPPK. 

“Formasi CPNS bagi guru tetap akan diadakan ke depannya, di samping perekrutan guru PPPK skala besar yang menjadi fokus pemerintah di tahun 2021,” katanya mengutip dari SINDOnews, Selasa (5/1/2021).

Iwan menegaskan, pemerintah mendorong para guru honorer serta lulusan Pendidikan Profesi Guru melamar menjadi guru PPPK. Sebab, ujarnya, kinerja yang baik sebagai guru PPPK nantinya akan menjadi pertimbangan penting jika guru PPPK yang bersangkutan melamar menjadi CPNS.