Usai Disuntik Vaksin, Bupati Ini Malah Terbukti Positif Covid-19, Begini Respon Kemenkes
Ia menegaskan kembali, Vaksin Sinovac adalah vaksin berisi virus mati (inactivated), jadi hampir tidak mungkin menyebabkan seseorang terinfeksi.
Ditambahkannya, dari awal pihaknya sudah menekankan, vaksinasi Covid-19 membutuhkan dua kali dosis penyuntikan. Pasalnya sistem imun perlu waktu lewat paparan yang lebih lama untuk mengetahui bagaimana cara efektif melawan virus.
"Suntikan pertama dilakukan untuk memicu respons kekebalan awal. Dilanjutkan suntikan kedua untuk menguatkan respons imun yang telah terbentuk. Hal ini memicu respons antibodi yang lebih cepat dan lebih efektif di masa mendatang," tuturnya lagi.
Nadia juga menegaskan, meski telah menjalani vaksinasi Covid-19, masyarakat tetap harus menjalankan protokol Kesehatan. Upaya 3M, 3T, dan vaksinasi harus tetap dijalankan secara bersamaan.
"Karena selain tetap harus menjaga diri sendiri juga masih dibutuhkan waktu untuk bersama-sama bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk mencapai kekebalan kelompok," ujarnya. ***