Sudan Mengatakan Pesawat Militer Ethiopia Telah Melintasi Perbatasannya
RIAU24.COM - Sudan mengatakan sebuah pesawat militer Ethiopia memasuki wilayah udaranya dalam "peningkatan yang berbahaya" ke sengketa perbatasan yang telah menyaksikan bentrokan mematikan dalam beberapa pekan terakhir.
"Dalam eskalasi yang berbahaya dan tidak dapat dibenarkan, sebuah pesawat militer Ethiopia menembus perbatasan Sudan-Ethiopia," kata kementerian luar negeri Sudan dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu, menambahkan bahwa langkah tersebut "dapat menimbulkan konsekuensi berbahaya dan menyebabkan lebih banyak ketegangan di wilayah perbatasan".
Kementerian juga memperingatkan Ethiopia agar tidak mengulangi "permusuhan seperti itu".
Seorang juru bicara militer Ethiopia, Jenderal Mohamed Tessema, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa dia tidak memiliki "informasi nyata" tentang tuduhan Sudan dan situasi di perbatasan "normal" pada hari Rabu.
Secara terpisah, sebuah helikopter militer Sudan, yang membawa senjata dan amunisi, jatuh pada Rabu tak lama setelah lepas landas dari bandara di provinsi timur yang berbatasan dengan Ethiopia, menurut Kantor Berita Sudan (SUNA) yang dikelola pemerintah.
"Sebuah helikopter militer jatuh di bandara Wad Zayed di Negara Bagian Gedarif ... ketika kru mencoba mendaratkan pesawat tak lama setelah lepas landas," lapor SUNA.