Facebook Tak Akan Buka Blokir Akun Donald Trump, Ini Alasannya
RIAU24.COM - Akun Facebook Donald Trump diblokir tanpa batas waktu. Hal itu terjadi setelah kerusuhan di gedung Capitol sejak Minggu lalu.
Dilansir dari Okezone, perusahaan milik Mark Elliot Zuckerberg itu tidak ada rencana mencabut pemblokiran akun Donald Trump. Hal tersebut diutarakan Kepala operasi Facebook Sheryl Sandberg ketika konferensi Reuters Next.
Sandberg menyebut dia senang Facebook telah membekukan akun Presiden Amerika Serikat (AS) Trump. Sandberg sebut jika Trump ingin mengajukan banding atas penghapusan kontennya, itu dapat dilaksanakan melalui Dewan Pengawas baru perusahaan.
Tetapi Facebook menyebut Donald Trump tak dapat mengajukan banding atas penangguhan akunnya. “Ini menunjukkan Presiden tidak di atas kebijakan yang kami miliki,” sebut Sandberg, seperti dilansir Reuters.
Facebook turut melarang pemakaian frasa “hentikan pencurian, dengan alasan penggunaan istilah tersebut identik dengan konflik perebutan hasil pemilihan presiden AS. Apalagi ada kecenderungan untuk melakukan kekerasan hingga kemungkinan protes bersenjata.
Seorang peneliti dan posting-an publik, tetorika kekerasan di platform media sosial termasuk Facebook sudah naik dalam beberapa minggu. Itu berlangsung sebelum aksi unjuk rasa ketika kelompok-kelompok berencana secara terbuka untuk pertemuan tersebut.