Kalender Formula 1 2021 Kemungkinan Besar Akan Diubah Ulang
RIAU24.COM - Kalender Formula 1 2021 kemungkinan akan diubah ulang. Pasalnya, dua dari tiga balapan pertama terancam ditunda akibat pandemi COVID-19 dan kembalinya sejumlah sirkuit akan membantu mengisi kekosongan di slot seperti tahun lalu.
F1 merilis jadwal sementara pada November tahun lalu dengan Australia menempati slot seri pembukaan pada 21 Maret, diikuti satu minggu kemudian oleh Bahrain dan China pada 11 April.
Tuan rumah seri keempat belum ditentukan, dijadwalkan 25 April di mana Vietnam harus dijatah. Grand Prix Australia dalam bahaya ditunda, dengan sumber mengatakan tim yang bersaing setuju dengan perubahan minggu lalu.
Sementara itu, promotor China sedang menjajaki kemungkinan menggelar Grand Prix akhir tahun ini. Bahrain bisa menjadi tuan rumah seri pembukaan melalui balapan malam di Sakhir dan Sirkuit Algarve di Portugal kemungkinan akan mengambil slot China, diikuti dengan balapan di Sirkuit Imola, Italia, kata Reuters.
Portimao menggelar Grand Prix untuk pertama kalinya tahun lalu dan Imola kembali menjadi tuan rumah sejak balapan F1 terakhir di tahun 2006. Juru bicara F1 mengatakan penyelenggara berharap bisa menggelar 23 balapan tahun ini, dengan Arab Saudi menambahkan tujuan baru.
F1 berencana menjadi tuan rumah 22 balapan tahun lalu tetapi hanya 17 seri yang bisa dimainkan setelah kalender dirombak karena krisis kesehatan global, dengan Australia dan sejumlah negara membatalkan tuan rumah.
GP China di Shanghai adalah balapan F1 pertama yang ditunda pada Februari sebelum dibatalkan. Awal musim 2020 ditunda hingga Juli. Tim beroperasi dalam gelembung yang diawasi ketat dan balapan diadakan di balik pintu tertutup.
"Kami telah membuktikan bahwa pada 2020 kami dapat kembali ke balapan dengan selamat dan memiliki rencana serta prosedur untuk melakukannya lagi dan kami berharap untuk memulai musim kami pada Maret," kata juru bicara F1.
Kejuaraan balap dunia lainnya berencana untuk mengubah jadwal mereka karena pembatasan akibat pandemi. Balapan Formula E menunda seri pembukaan mereka yang dijadwalkan di Chili pada Januari setelah negara Amerika Selatan itu menutup perbatasannya untuk semua pendatang dari Inggris, tempat tim bermarkas, dan sekarang akan memulai musim di Arab Saudi pada akhir Februari.
Tujuh dari 10 tim F1 berpangkalan di Inggris, yang kini menerapkan kuncian nasional untuk ketiga kalinya karena kewalahan menghadapi peningkatan kasus COVID-19. Sementara reli kejuaraan dunia dimulai di Monte Carlo akhir bulan ini tetapi tidak banyak berubah ketika Belgia akan menggantikan Inggris pada kalender tahun ini.