Menu

Soal #BoikotJNE yang Viral di Medsos, Ini Tanggapan Pihak JNE

Muhammad Iqbal 12 Dec 2020, 11:32
Ilustrasi/net
Ilustrasi/net

RIAU24.COM - Tagar #BoikotJNE saat ini masih menjadi trending topic di Twitter. Hal itu bermula ketika JNE mendapat ucapan selamat dari salah satu tokoh agama saat HUT JNE ke-30.

Mengenai hal tersebut, pohak JNE pun segera buka suara menanggapi #BoikotJNE. Melansir dari Detik.com, Sabtu, 13 Desember 2020, Head of Media Relations JNE Hendrianida Primanti pun menegaskan 3 hal sebagai respons dari #BoikotJNE, yaitu:

1. JNE sebagai perusahaan yang didirikan dan dimiliki oleh anak bangsa, diawali dari pemahamannya sejak didirikan 30 tahun silam oleh Founding Father JNE, Bapak H. Soeprapto Soeparno. JNE mempunyai nilai-nilai spiritual seperti kebiasaan Memberi, Menyantuni dan Menyayangi kepada anak yatim, fakir miskin, tuna netra, janda tidak mampu dan kaum dhuafa lainnya.

2. JNE sebagai perusahaan pengiriman ekspres dan logistik bersifat netral merangkul semua golongan dan tidak memandang latar belakang agama, suku, ras, dan pandangan politik sebagaimana JNE memfasilitasi seluruh kegiatan untuk mendukung 50 ribu karyawan di seluruh nusantara yang juga dari berbagai latar belakang, suku, ras, serta agama.

3. Video-video yang kami post di social media kami dalam ucapan selamat ulang tahun yang ke 30. JNE menerima ucapan selamat ulang tahun dari pihak manapun dan merupakan sepenuhnya ucapan dari tokoh publik kepada perusahaan kami, sehingga tagline 'Bahagia Bersama' dapat bermakna mengantarkan kebahagiaan ke seluruh Indonesia dan memberikan manfaat terhadap bangsa mau pun negara.

"Besar harapan kami penjelasan ini menjadi informasi bermanfaat agar tidak terjadi kesalahpahaman atas hal yang terjadi tersebut," kata Hendrianida dalam keterangan tertulisnya.

Halaman: Lihat Semua