Kemenangan Bobby dan Gibran dan Sindiran Dinasti Politik, Ferdinand Hutahaean: Jadi Walikota Bukan Karena Bapaknya
RIAU24.COM - Ramai pembahasan soal kemenangan versi quick count Gibran Rakabuming di Solo dan Bobby Nasution di Kota Medan. Ada pula sebagian pihak menyindir kemenangan anak dan menantu Jokowi itu dengan dinasti politik.
zxc1
Baca juga: Yenny Wahid Tak Setuju NU Gelar MLB, Kenapa?
Namun Ferdinand Hutahaean menilai sindiran dinasti politik itu tidak tepat. Mengingat kemenangan Bobby dan Gibran itu berasal dari pesta demokrasi.
Baca juga: Rencana PKB Kawal PPN 12 Persen
Hal itu disampaikannya melalui akun twitter resminya @FerdinandHaean3. "Jadi anak presiden mmg tdk mudah. Jadi pengusaha dituduh Kolusi. Dpt kredit dr bank, difitnah KKN. Diangkat jd pejabat dituduh Nepotisme. Politik adlh pilihan tepat. Disana ada kontestasi perebutan suara rakyat. Gibran dan Bobby contohnya jd Walikota bkn krn bapaknya tp krn rakyat," cuit @FerdinandHaean3, Kamis (10/12/2020).