Meski Ukuran Kecil, 4 Serangga Ini Bisa Membunuh Manusia Hanya dalam Hitungan Detik
Mungkin Sahabat Boombastis masih asing mendengar Laba-laba Pengembara Brazil. Ya karena serangga satu ini tidak ditemukan di Indonesia. Sesuai dengan namanya, hewan tersebut hanya bisa ditemukan di Amerika Selatan. Khususnya di Hutan Brazil, Kosta Rika, Columbia, Peru dan Paraguay. Seramnya, ketika di malam hari, laba-laba ini mengembara mencari makanan dan bisa tinggal di tempat lembab. Seperti tumpukan kayu, garasi, lemari dan sepatu.
Lalu, laba-laba yang suka jalan-jalan ini juga dinobatkan memiliki racun paling berbahaya dibandingkan serangga lainnya. Bahkan, Guinness Book of World Records pun juga telah menobatkannya. Ini dikarenakan Laba-laba pengembara memiliki racun neurotoksik sangat aktif bernama Toksin Phtx3. Bagi siapa saja yang terkena racun ini akan mengakibatkan rasa sakit luar biasa, pembengkakan, kerusakan sel kulit, komplikasi pernapasan dan serangan jantung.
Lebah Raksasa Jepang yang bisa sebabkan gagal ginjal pada manusia
Seperti yang kita tahu kalau pertahanan lebah dari musuh adalah sengatannya. Namun untuk lebah yang satu ini berbeda, ia mempunyai racun untuk melumpuhkan musuhnya. Yaitu Lebah Raksasa Jepang. Ya, sesuai dengan namanya, lebah ini berasal dari Jepang dan masih belum ditemukan di belahan negara manapun.
Menurut liputan6.com, lebah berukuran sekitar 4,5 cm ini telahh membunuh 30 sampai 40 warga Jepang setiap tahunnya. Selain itu, jika mangsanya tidak terbunuh, kemungkinan buruk lainnya adalah bisa membuat manusia menderita gagal ginjal. Maka dari itu, pemerintah di Jepang menghimbau untuk menjauhi sarang dari Lebah Raksasa ini supaya tak ada lagi korban yang berjatuhan.
Semut Siafu yang punya kekuatan untuk merobek kulit musuhnya