RIAU24.COM -  Seorang wanita Vietnam berusia 62 tahun yang menikah dengan pria berusia 26 tahun baru-baru ini menjalani operasi plastik dan menghabiskan lebih dari 100 juta dong (RM17.700) untuk beberapa operasi kosmetik di daerah hidung dan alisnya.

Namun, dia mengatakan dia tidak melakukannya karena dia merasa tidak cukup menarik untuk suaminya tetapi dia ingin "terlihat cantik".

Pasangan itu menikah pada 2018 dan mereka menjadi viral karena perbedaan usia di antara mereka. Foto-foto pernikahan mereka menunjukkan pasangan dan dua putri wanita dari pernikahan sebelumnya.

VnExpress melaporkan pada tahun 2018 bahwa wanita tersebut, Hoa Cương Thu Sao, bertemu suaminya di kedai kopi kecil miliknya. Pria itu adalah pelanggan tetap dan pasangan itu tampaknya rukun. Awalnya, dia mengatakan dia hanya menganggapnya sebagai "saudara" dan menolak lamarannya karena dia pikir dia hanya main-main.

Namun, dia segera menyadari bahwa dia serius ketika dia gigih mengejarnya.

Meskipun orang-orang di komunitas mengejek mereka karena perbedaan usia mereka, dia berkata bahwa dia “sama seperti wanita lain, manusia normal yang menikah”.

Sekarang, pada tahun 2020, pernikahan mereka tampaknya akan kuat setelah wanita itu baru-baru ini menggunakan Facebook dan mendedikasikan sebuah pos untuk suaminya, lapor China Press.

Postingannya berbunyi:

“Tiga tahun ini, orang-orang mempertanyakan hubungan kami dan bahkan menyerang kami, tapi kami tetap bersama dan membuktikan bahwa cinta kami nyata. Dalam sekejap mata, tiga tahun telah berlalu, dan waktu kami bersama begitu membahagiakan. Masa depan akan sama menyenangkannya. "

Hoa Cương Thu Sao juga telah menjalani beberapa operasi kosmetik seperti operasi hidung dan koreksi alis setelah beberapa kali penghilangan tato. Dia mengatakan bahwa setelah sembuh, dia juga akan melakukan face lift untuk "membuat dirinya terlihat lebih muda".

Dia mengatakan suaminya selalu bersedia menginvestasikan uang untuk kecantikan karena dia juga telah menjalani beberapa prosedur pada alis, bibir, dan hidungnya.