RIAU24.COM -  Hingga saat ini, Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Papua belum juga berhenti membuat ulah dan teror. Kali ini, korbannya warga asli Papua. Dua warga menjadi korban aksi penembakan KKSB, tepatnya di Distrik Sinak menuju Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Jumat 20 November 2020. Akibatnya, seorang warga tewas sedangkan satu lainnya dalam kondisi kritis. 

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III Kol Czi Suriastawa mengatakan, kedua korban masing-masing bernama Amanus Murib yang saat ini dalam kondisi kritis. Sedangkan korban lainnya, Atanius Murib meninggal dunia.

"Keduanya dilarikan ke Puskesmas Ilaga oleh masyarakat sekitar tempat kejadian. Korban meninggal dunia dengan luka parah sempat ditangani oleh petugas Puskesmas, namun nyawanya tidak tertolong karena terlalu banyak mengeluarkan darah," terangnya, dilansir sindonews. 

Dari hasil analisa sementara, pelaku penembakan diduga berasal KKSB. Aksi brutal KKSB ini diduga karena gerakan mereka tidak lagi mendapat dukungan dari masyarakat setempat.

"Ini disinyalir sebagai upaya untuk memutarbalikkan fakta dengan menuduh aparat keamanan sebagai pelakunya. Motif pemutarbalikan fakta dan playing victim melalui media massa selalu menjadi trik dari kelompok pro KKSB dan pendukungnya di dalam dan luar negeri untuk menyudutkan pemerintah Indonesia," tegasnya lagi. ***