Menteri LHK Resmikan KBD dan Serahkan Bantuan untuk Masyarakat Riau
Jenis bibit di KBD Muktisari diantaranya Petai, Matoa, Pinang, Mahoni, Cempedak, Manggis, Gaharu, Tampui, Durian, Aren, Nyamplung, dan Ketapang Kencana.
KBD Muktisari adalah unit persemaian sederhana yang dibangun di Desa Muktisari melalui fasilitasi UPT Ditjen PDASHL, BPDASHL Indragiri Rokan KLHK. Ini merupakan satu dari 37 KBD yang dilaksanakan di Provinsi Riau. KBD Muktisari dikelola oleh Kelompok Tani Hutan Sendang Berkah Aryasatya atau KTH SEBAR, yang diketuai oleh H Kijan dan memiliki anggota aktif 40 orang.
KTH Sebar menjalin mitra dengan banyak kalangan untuk melakukan kegiatan penghijauan sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar. Diantaranya dengan TNI, Polri, dan swasta.
Awal Oktober 2020, melalui fasilitasi Korem 031/WB dan Kodim 0313/KPR, pertama kali masuk usulan KBD ke BPDASHL Indragiri Rokan, diwakili oleh KTH SEBAR.
Selain KBD, KLHK juga memiliki program Padat karya mangrove untuk mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). KLHK telah memperluas cakupan kegiatan PKM seluas 15.000 ha di 34 provinsi.
PKM merupakan kegiatan yang benar-benar berorientasi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir, dengan melibatkan Kelompok Tani Hutan (KTH). Penanaman mangrove tahun 2020 ini dilaksanakan oleh 863 kelompok masyarakat (Pokmas), dan melibatkan lebih dari 30 ribu orang dalam 50 hari kerja, atau bila dihitungkan dengan jumlah hari orang kerja (HOK) akan mencapai lebih dari 1,5 juta HOK.