Bersaing Ketat Dengan Trump, Situs Judi Bertaruh Besar Untuk Kemenangan Joe Biden Jadi Presiden AS
RIAU24.COM - Seluruh dunia sedang menantikan hasil dari Pemilu Amerika Serikat (AS). Sementara itu Donald Trump dan Joe Biden bersaing ketat pada perolehan suara sementara.
Dilansir dari Okezone, kandidat dari Partai Demokrat Joe Biden difavoritkan untuk berhasil mengalahkan Trump pada pemilihan presiden AS. Bahkan pasar taruhan online jagokan Biden bisa membalikkan kemenangan Presiden Donald Trump yang sempat menjadi favorit semalam, menurut data dari tiga agregator.
zxc1
Kemudian Bursa Smarkets, situs judi yang berbasis di Inggris, menilai Biden peluang 58%, kemudian pasar prediksi berbasis di Selandia Baru PredictIt memiliki Biden di 63%. Untuk Trump di Smarkets duduk peluangnya di 41% turun tajam dari sebelumnya sempat menyentuh 80% dalam semalam.
zxc2
Sebelumnya Donald Trump secara keliru mengklaim kemenangan atas Biden. Padahal ada jutaan suara masih terhitung dalam pemilihan Gedung Putih yang tidak akan diputuskan sampai segelintir negara bagian menyelesaikan penghitungan suara selama beberapa jam bahkan beberapa hari berikutnya.
Para petaruh di bursa taruhan Inggris Betfair telah memberi Biden sekira 60% peluang menang dan kalahkan Trump. Sebagai informasi Pemilu 2020 di Amerika Serikat (AS) akan menjadi acara taruhan terbesar sepanjang masa.
Banyak perusahaan taruhan menyebut dengan para pemain menempatkan taruhan satu juta pound yang memecahkan rekor untuk kemenangan penantang Demokrat Joe Biden atas Donald Trump yang mengincar kursi Presiden AS untuk kedua kali.