RIAU24.COM -  Laga penuh drama terjadi ketika dua tim besar bertemu pada matchday 3 Liga Champions 2020/2021, Rabu 4 November 2020 dini hari WIB.

Adalah saat Inter Milan tandang ke markas Real Madrid. Los Blancos sempat unggul 2-0, tapi kemudian disamakan oleh I Nerazzurri 2-2. Tapi pada akhir laga, tim tuan rumah akhirnya memastikan kemenangan tipis dengan skor 3-2.

Fakta Inter Milan sempat bisa menyamakan kedudukan meski tertinggal 0-2 membuat allenatore Antonio Conte menyimpan rasa bangga. "Ini adalah Inter saya, baik dan buruk," kata Antonio Conte saat diwawancara Sky Sport Italia.

"Saya pikir Anda juga membutuhkan langkah-langkah ini untuk tumbuh dan saya tidak tahu berapa banyak tim yang datang ke sini ke Madrid dan memainkan jenis sepak bola ini, yang bangkit dari ketertinggalan 2-0, mengembalikannya ke jalur yang benar dan memiliki peluang untuk menang 3-2," lanjutnya.

Hanya saja Antonio Conte mengakui gol ketiga yang dicetak Real Madrid merupakan bukti, sebuah pertandingan ketat seperti ini kerap ditentukan oleh detail permainan.

“Kami kebobolan gol ketiga dan hasil akhir-akhir ini jelas tidak memberi para pemain apa yang pantas mereka dapatkan atas upaya mereka, tetapi membuktikan bahwa detail dapat mengubah permainan," Conte menerapkan.

Inter Milan kini berada di urutan terbawah Grup B Liga Champions dengan dua poin. Sementara Real Madrid dan Shakhtar Donetsk memiliki empat poin, dan Borussia Monchengladbach mengoleksi lima poin.

Antonio Conte masih percaya timnya dapat lolos ke babak 16 besar. “Ada tiga pertandingan lagi, sembilan poin untuk diperebutkan, tim ini telah menunjukkan bahwa mereka dapat bersaing," kata Antonio Conte.

"Saya pikir dengan sedikit keberuntungan, kami bisa membawa pulang hasil yang positif dan bukan hanya performa yang bagus,"tutupnya.

 

Sumber: Bola. net