RIAU24.COM - BENGKALIS - Calon bupati Bengkalis nomor urut 4, Indra Gunawan Eet, Rabu (28/10/20) malam bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda ke 92, menggelar kampanye dialogis di Gedung IKRAR (Ikatan Keluarga Rao-Rao di Gang Bola, Kelurahan Duri Barat, Kecamatan Mandau.

Kampanye dialogis yang berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan dibawah guyuran hujan tersebut dihadiri warga setempat dan puluhan Team 517 dibawah komando Pendi Tanah Abang dan Agusdiar yang siap memenangkan pasangan ESA (Eet-Samda) pada 9 Desember 2020 mendatang.

Engah Eet dengan gaya khasnya, santai, bersahaja dan spontan itu memikat perhatian peserta kampanye yang pada umumnya pedagang pasar. Pembawaan Eet ceplas-ceplos, sering melontarkan guyonan, apa adanya dan bisa berbahasa Minang dengan baik karena memang berdarah Minang dari kakek buyut orang Parik Putuih, Ampek Angkek, Kabupaten Agam, Sumbar, langsung dapat diterima orang yang mendengar pemaparan program-programnya yang masuk akal, tanpa banyak berjanji.

Paslon nomor 4 ini menyampaikan bahwa program-program yang sangat menjanjikan diantaranya merebut 10 persen saham blok Rokan dari Pertamina setelah over handle dari PT CPI. 

"Yang tujuannya menyerap anggaran untuk daerah, membuka lapangan pekerjaan yang bisa sampai 15 ribu tenaga kerja di lapangan Migas,"ujar Eet.

Namun jika terpilih jadi bupati Bengkalis nanti bersama Samsu Dalimunthe (wakil bupati Bengkalis), Eet meminta dukungan dari seluruh masyarakat kabupaten Bengkalis terkhusus Duri untuk sama-sama memperjuangkannya.

"Sebab 10 persen saham tersebut semata-mata untuk kesejahteraan masyarakat seperti kejayaan masa Tripatra, RMI dulu. Dimana semua orang bekerja saat itu, ekonomi berjalan, peredaran uang semakin tinggi di pasar,"ujarnya. 

Begitupun dengan tingkat kesejahteraan guru honor agama akan dinaikan setara dengan honor pemerintah daerah sebesar Rp1,7 juta. Eet juga punya rencana membangun rumah adat suku-suku yang ada di kabupaten Bengkalis. 

"Sesuatu yang tak pernah dilakukan bupati-bupati Bengkalis terdahulu sejak Indonesia merdeka, termasuk Rumah Gadang, rumah adat Batak dan lainnya,"ucap Eet.

Pendi Tanah Abang inisiator pembentukan team 517 Pemenangan ESA Mantab bersama saudaranya Agusdiar menyatakan dukungan penuhnya untuk memenangkan Eet-Samda agar menjadi pemimpin Negeri Junjungan lebih baik lagi.

Tidak hanya mengerahkan tenaga dan pikiran, Pendi siap mendukung secara materil mengajak seluruh relasi, teman, karib kerabat dan siapa saja yang ia kenal untuk mendukung ESA Paslon nomor urut 4.

" Kami sangat terkesan dengan ESA, mulai dari pribadinya yang bersahaja, santun, sangat menghargai orang-orang meskipun baru kenal. Istilah kami di Minang Tau Dinan Ampek. Dari program-program yang beliau berdua kemukakan semua sangat dibutuhkan masyarakat,"ungkap Pendi.

"Jarang kita mendapatkan pemimpin paket komplit seperti ini didukung seluruh etnis, suku dan agama. Insya Allah aroma kemenangan itu sudah tercium. Namun kita akan tetap berjuang habis-habisan mengajak masyarakat mendukung ESA sampai 9 Desember nanti,"kata Pendi bersemangat.

Agusdiar menambahkan, masyarakat pemilih harus cerdas memilih pemimpin. Jangan gara-gara ' serangan fajar' mengabaikan hati nurani.

"Pak Eet ini sudah satu hari dengan kita untuk memenangkan ESA di Pilkada 2020. Kita dan peserta kampanye yang hadir malam ini sudah dengar sendiri program-programnya sangat dibutuhkan masyarakat. Apakah karena uang kita mengorbankan masa depan anak cucu kita nanti,"ujar Agusdiar.